lushbeat.com – Sony resmi menghentikan produksi mandiri untuk lini smartphone Xperia dan menyerahkan proses manufaktur kepada pihak ketiga. Keputusan ini pertama kali terungkap melalui laporan media teknologi Jepang yang menyebutkan bahwa Sony sudah menutup lini perakitan ponsel di fasilitas mereka di Thailand dan China. Langkah ini menandai perubahan besar dalam strategi bisnis Sony, yang selama ini dikenal sangat menjaga proses produksi secara internal.
“Baca Juga: Angel Resmi Tinggalkan EVOS Setelah 7 Tahun”
Xperia Masih Dibuat dengan Standar Sony
Meski diproduksi oleh mitra manufaktur eksternal, Sony menegaskan tetap memegang kendali penuh atas desain, spesifikasi, dan kualitas perangkat Xperia. Artinya, meskipun tidak dirakit di fasilitas Sony, setiap smartphone Xperia masih mengikuti standar tinggi yang selama ini melekat pada produk-produk mereka. Sony tetap memastikan bahwa setiap unit membawa DNA kualitas dan inovasi khas mereka.
Proses pengawasan dilakukan secara ketat, mulai dari tahap desain awal hingga pengujian akhir sebelum perangkat dikirim ke pasar. Sony juga menetapkan protokol kualitas internal yang wajib dipatuhi oleh mitra manufaktur. Dengan cara ini, Sony ingin memberikan jaminan bahwa pengalaman pengguna tetap konsisten, premium, dan terpercaya.
Xperia 1 VII Jadi Produk Flagship Pertama di Model Baru
Xperia 1 VII menjadi smartphone flagship pertama yang lahir dari model produksi baru ini. Perangkat ini tetap menyasar segmen premium, dengan layar OLED 6,5 inci beresolusi tinggi, refresh rate 120Hz, dan konfigurasi kamera mumpuni: kamera utama 52MP, telephoto 50MP, dan ultrawide 12MP. Ditambah dukungan Snapdragon 8 Gen 3 Elite, Xperia 1 VII menunjukkan bahwa kualitas tetap menjadi prioritas.
Sony juga melengkapi Xperia 1 VII dengan fitur-fitur unggulan seperti dukungan perekaman video 4K HDR, Eye AF untuk foto yang lebih akurat, serta mode Pro yang terinspirasi dari kamera Alpha. Semua fitur ini menegaskan komitmen Sony pada performa fotografi tingkat profesional dalam perangkat ringkas.
Dukungan Jangka Panjang Jadi Komitmen Baru Sony
Xperia 1 VII tidak hanya mengandalkan spesifikasi, tetapi juga menjanjikan dukungan perangkat lunak jangka panjang. Sony menawarkan empat tahun pembaruan sistem operasi dan enam tahun pembaruan keamanan. Komitmen ini menguatkan posisi Xperia sebagai smartphone premium dengan nilai investasi jangka panjang, mengikuti tren standar flagship global saat ini.
“Baca Juga: Project Defiant: Stik Arcade Nirkabel Pertama dari Sony PlayStation”
Fokus Sony Bergeser ke Inovasi dan Efisiensi
Keputusan menyerahkan produksi ke OEM memungkinkan Sony fokus pada pengembangan produk, inovasi teknologi, dan efisiensi biaya. Di tengah kompetisi pasar smartphone yang ketat, langkah ini memberi ruang bagi Sony untuk tetap bersaing tanpa terbebani oleh operasional pabrik. Meski tidak lagi dirakit oleh tangan Sony, semangat inovasi dan kualitas tetap dipegang erat.
